Seperti kita ketahui, dalam dunia kopi ada 3 faktor penting dalam membagi tugas (Jatah) dalam pengolahan kopi. Hingga mempengaruhi hasil akhir dari minuman kopi yang anda minum.
Faktor yg mempengaruhi hasil akhir kopi yg anda minum.
1. Bagian 60% dipengaruhi Petani : Varietas, DPL (diatas permukaan laut), pasca panen.
2. Bagian 30% : Roasting. Sangrai Kopi
3. Bagian 10% : Barista alias Peracik minuman kopi.
Kali ini kita bahas sedikit mengenai Roaster. Alias tukang masak kopi.
Seorang Roaster tidak mempunyai kontrol dalam bagian 60%. Tetapi ia mampu mengontrol atau mencari supplier kopi yg terpercaya dan sanggup melakukan test Cupping sendiri.
Kontrol Roaster adalah memilih mana supplier yg memiliki biji bagus dan mana yg memiliki biji jelek.
Sebelum roasting anda perlu mengetahui biji kopi mentah, green bean yg harus di siapkan.
Kadar Air.
Biji mentah anda memiliki kadar air 10% - 12%. Ini adalah standar emas yg harus anda ikuti. Jika kadar air < 10% maka embrio pada kopi akan mati. Jika embrio mati maka tingkat kesegaran kopi sudah berkurang jauh.
Ukuran / Size
Pastikan bahwa greenbean anda memenuhi standar ukuran biji kopi sesuai grade kopi. Bisa anda lacak di google (googling).
Pastikan ukuran biji kopi lolos saringan (sortasi standar kopi). Agar rata dalam proses pemanggangan.
Roasting greenbean.
Waktu terbaik kopi di roasting setelah panen 2 - bulan penyimpanan setelah panen.
Akan tetapi waktu terbaik menyimpan biji kopi mentah adalah 6 bulan. Pada waktu tersebut terjadi kestabilan kadar air.
Cacat Fisik green bean
Tabel cacat fisik berdasarkan klasifikasi grade. (Googling)
Cacat fisik Roastbean.
1. Tipping
2. Scorching
3. Quakers.
Density (Kepadatan)
Sebelum meroasting kopi anda perlu memahami biji kopi pada ketinggian berapa kopi tersebut di tanam.
Tujuannya adalah agar anda dapat memulai menyangrai kopi dengan suhu yg pas.
Sekian dulu ya.. masih ada yg harus di kerjakan.
Next time kita sambung lagi.
Salam Kopi.
#sahabatkopi
#fanemokopi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar